driver UBER, penulis novel, penjual susu dan yakult {tapi jarang minum susu}, dan es batu di bulan puasa

Sunday, 1 February 2015

Eky dan Beliungnya

Menyemangati orang lain bisa
Tapi  diri sendiri merana
Membangkitkan semangat orang lain bisa
Tapi diri sendiri dalamnya luluh lantak
Menasihati orang agar lebih baik bisa
Tapi diri sendiri rusak binasa adabnya
Mengapa begini?
Ini bukan kemauanmu kan, bukan  cita citamu kan? ?
Indri sudah gagal didapat
Memang dia dulu itu berpesan agar kau tak menjauhinya
Tapi tetap saja kau Itu sudah gagal
Menyesal kan kau waktu dia mengajak kau makan es krim,  kau tak segera bersiap.?
Dia pasti sudah kecewa berat padamu
Dia mengujimu! Ingin tahu tabiat aslimu!
Baru sadar kau kenapa waktu itu tak naik taksi saja?
Lalu malam ini kau sudah ''Ge-er''  setengah mati karna adik kelasmu menyapamu tepat sesaat setelah kau update status galau mu itu
Ternyata yg dimaksud bukan kau! Bukan kau Eky,  bukan!
Kasihan sekalian hidupmu ini sobat. Jauh dari bahagia,  jauh dari cinta
Tapi itu karna kau bodoh, Eky. Karna kebodohanmu!
Lalu kau dengan mudahnya setelah mendengar Desi curhat, kau semangati dia, kau coba buat dia tersenyum lagi.
Ingat Eky! Perasaanmu baru saja porak poranda!  Kau gagal dapat Kukung dan parahnya lagi dia tak menjawab Whatsup mu!
Mati saja kau!
Tak usah kau berpura pura lagi didepan orang, bahwa kau baik baik saja
Hatimu hancur,  Eky. Hancur!
Tak ada ğunanya kau berpura pura tegar!
Menangislah!  Dan minum racun itu seperti dulu!!



No comments:

Post a Comment

About Us

Recent

Random